Sejarah Baru, Jembatan Sungai Songgoluang Gumuruh Klesem Dibangun Kembali Setelah Perjuangan Panjang
Banyukembar, Senin (11/8/2025) – Sebuah sejarah baru tercatat di Desa Banyukembar. Setelah melalui proses panjang, penuh perjuangan, dan kerja keras, jembatan di atas Sungai Songgoluang yang menghubungkan Dusun Gumuruh–Klesem akhirnya mulai dibangun kembali. Proyek ini rencana akan dilaksanakan dalam tiga tahap, dengan tahap pertama difokuskan pada pekerjaan pondasi.
Tahap pertama mengalokasikan anggaran sebesar Rp180 juta yang bersumber dari Dana Desa tahun 2025. Kepala Desa Banyukembar menyampaikan bahwa pembangunan ini menjadi prioritas untuk memperlancar akses warga, terutama dalam kegiatan ekonomi, pendidikan, dan sosial.
Jembatan ini bukan sekadar infrastruktur, melainkan saksi sejarah perjalanan desa. Dibangun hampir 50 tahun lalu, jembatan tersebut ambruk pada tahun 2018 saat statusnya masih menjadi jalan kabupaten yaitu ruas Kuripan–Banyukembar. Setelah ambruk, warga berinisiatif membangun jembatan darurat dari bambu secara swadaya. Namun, jembatan bambu tersebut hanya bertahan sekitar satu tahun, sehingga warga harus kembali swadaya memperbaiki jembatan tersebut.
Perjuangan tidak berhenti di situ. Jalan penghubung Gumuruh–Klesem kemudian diajukan perubahan status menjadi jalan desa pada tahun 2023, agar pengelolaan dan perbaikan bisa dilakukan lebih cepat dan sesuai kebutuhan masyarakat. Jalur ini sangat strategis karena menghubungkan Desa Banyukembar dengan Kelurahan Wonoroto dan Desa Kuripan, sehingga mempersingkat perjalanan menuju pusat kota.
Acara peresmian awal pembangunan ditandai dengan selamatan sederhana yang dihadiri oleh perangkat desa, tokoh masyarakat, dan para tenaga kerja. Doa bersama dipanjatkan agar proses pembangunan berjalan lancar dan aman hingga tahap akhir.
Dengan dimulainya pembangunan ini, warga Banyukembar menapaki babak baru dalam sejarah mereka. Jembatan Songgoluang bukan hanya penghubung dua dusun, tetapi juga simbol persatuan, ketangguhan, dan tekad untuk terus maju membangun desa.
Agoesseoga
11 Agustus 2025 14:10:50
Jossss mantap